Profil Negara Vietnam
Vietnam (Bahasa Vietnam:
Việt Nam), bernama resmi Republik Sosialis Vietnam (Cộng Hòa
Xã Hội Chủ Nghĩa
Việt Nam) adalah negara paling timur di Semenanjung Indochina di Asia Tenggara.
Vietnam berbatasan dengan Republik Rakyat Cina di
sebelah utara, Laos di
sebelah barat laut,Kamboja di sebelah barat daya dan di sebelah
timur terbentang Laut China Selatan. Dengan populasi sekitar 84 juta jiwa, Vietnam adalah
negara terpadat nomor 13 di dunia. Vietnam termasuk di dalam grup ekonomi
"Next Eleven"; menurut pemerintah, GDP Vietnam
tumbuh sebesar 8.17% pada tahun 2006, negara dengan pertumbuhan tercepat kedua
di Asia Timur dan pertama di Asia Tenggara. Pada
akhir tahun 2007, menteri keuangan menyatakan pertumbuhan GDP Vietnam
diperkirakan mencapai rekor tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir sebesar
8.44%.
1. Sejarah
Sejarah Vietnam dapat
ditarik kembali ke 2500 tahun yang lalu, namun, menurut legenda, bisa ditarik
kembali ke 4000 tahun yang lalu. Vietnam, sejak abad 11 SM sampai abad 10 Masehi mayoritas berada di bawah kekuasaan kekaisaran Cina. Tahun 939 M, Vietnam merdeka secara politis, dan mulai menggunakan Champa sebagai nama negara. Masa setelah ini dianggap sebagai masa
pembangunan identitas kebangsaan Vietnam.
2. Pemerintahan dan Politik
Republik Sosialis Vietnam adalah sebuah
negara partai tunggal. Sebuah konstitusi baru
disahkan pada April 1992 menggantikan versi 1975. Peran utama terdahulu partai
Komunis disertakan kembali dalam semua organ-organ pemerintah, politik dan
masyarakat. Hanya organisasi politik yang bekerjasama atau didukung oleh Partai
Komunis diperbolehkan ikut dalam pemilihan umum. Ini meliputi Barisan Tanah Air
Vietnam (Vietnamese
Fatherland Front), partai serikat pedagang dan pekerja. Meskipun negara tetap
secara resmi berjanji kepada sosialisme sebagai doktrinnya, makna ideologi
tersebut telah berkurang secara besar sejak tahun 1990-an. Presiden Vietnam
adalah kepala negara dan secara nominal
adalah panglima tertinggi militer Vietnam, menduduki Dewan Nasional untuk
Pertahanan dan Keamanan (Council
National Defense and Security). Perdana Menteri Vietnam adalah kepala pemerintahan, mengepalai kabinet yang
terdiri atas 3 deputi perdana menteri dan kepala 26 menteri-menteri dan
perwira-perwira.
Majelis Nasional Vietnam (National Assembly of
Vietnam) adalah badan pembuat undang-undang pemerintah yang memegang hak legislatif, terdiri atas 498
anggota. Majelis ini memiliki posisi yang lebih tinggi daripada lembaga eksekutif
dan judikatif. Seluruh anggota kabinet berasal dari Majelis Nasional. Mahkamah Agung Rakyat (Supreme People's
Court of Vietnam) memiliki kewenangan hukum tertinggi di Vietnam, juga
bertanggung jawab kepada Majelis Nasional. Di bawah Mahkamah Agung Rakyat
adalah Pengadilan Kotamadya Propinsi dan Pengadilan Daerah Vietnam. Pengadilan Militer Vietnam juga cabang
adjudikatif yang kuat dengan kewenangan khusus dalam hal keamanan nasional.
Semua organ-organ pemerintah Vietnam secara besar dikontrol oleh Partai
Komunis. Mayoritas orang-orang yang ditunjuk pemerintah adalah anggota-anggota
partai. Sekretaris Jendral Partai Komunis mungkin adalah salah satu pemimpin
politik terpenting di Vietnam, mengontrol organisasi nasional partai dan
perjanjian-perjanjian negara, juga mengatur undang-undang.
Tentara Rakyat Vietnam (TRV) adalah tentara
nasional Vietnam, yang diorganisasikan mencontoh pada organisasi Tentara
Pembebasan Rakyat.
TRV lebih jauh lagi dibagi menjadi Angkatan Darat Rakyat Vietnam (termasuk
Pasukan Pendukung Strategis dan Pasukan Pertahanan Perbatasan), Angkatan Laut Rakyat Vietnam, Angkatan Udara Rakyat Vietnam serta Penjaga Pantai. Dalam sejarahnya, TRV secara aktif
dilibatkan dalam pembangunan Vietnam untuk mengembangkan ekonomi Vietnam. Ini
dilakukan dalam upaya untuk mengkoordinasikan pertahanan nasional dan ekonomi.
TRV diterjunkan di bidang seperti industri, pertanian, perhutanan, perikanan
dan telekomunikasi. Saat ini, kekuatan TRV mendekati 500.000 tentara.
Pemerintah juga mengontrol pasukan cadangan sipil dan kepolisian. Peran militer
dalam sektor kehidupan rakyat pelan-pelan dikurangi sejak tahun 1980an.
3. Pembagian Administratif
Ibukota Vietnam adalah Hanoi (dahulu berfungsi
sebagai ibukota Vietnam Utara), sedangkan kota terbesar dan terpadat adalah Kota Ho Chi Minh(dahulu
dikenal sebagai Saigon).
propinsi (dalam Bahasa Vietnam di sebut tỉnh) dan 5 kotamadya yang di kontrol
langsung oleh pemerintah pusat dan memiliki level yang sama dengan propinsi
(thành phố trực thuộc trung ương). Ke-59 propinsi-propinsi tersebut kemudian
dibagi-bagi menjadi kotamadya propinsi (thành phố trực thuộc tỉnh, daerah
perkotaan (thị xã) dan pedesaan (huyện), dan kemudian dibagi lagi menjadi kota
(thị trấn) atau komune (xã). Sedangkan, 5 kota madya yang dikontrol oleh
pemerintah pusat di bagi menjadi distrik (quận) dan kabupaten, dan kemudian,
dibagi lagi menjadi kelurahan (phường).
Sering kali, pemerintah Vietnam
mengelompokkan berbagai propinsi menjadi delapan wilayah regional: Barat Laut,
Timur Laut, Delta Sungai Merah, Pantai Tengah Utara, Pantai Tengah Selatan,
Dataran Tinggi Tengah, Tenggara dan Delta Sungai Mekong.
4. Geografi dan Iklim
Luas Vietnam kurang lebih 331.688 kilometer
persegi (128.066 sq mi). Bagian Vietnam yang berbatasan dengan batas-batas
internasionalnya seluas 4.693 km (2.883 mi). Topografinya terdiri atas
bukit-bukit dan gunung-gunung berhutan lebat, dengan dataran rendah meliputi
tidak lebih dari 20%. Pegunungan berkontribusi sebesar 40% dari total luas
Vietnam, dengan bukit-bukit kecil berkontribusi sebesar 40% dan hutan tropis
42%. Bagian Utara kebanyakan terdiri atas pegunungan dan Delta Sungai Merah.
Phan Xi Pang, berlokasi di propinsi Lao Cai, adalah gunung tertinggi di Vietnam
setinggi 3.143 m (10.312 ft). Selatan dibagi menjadi datran rendah tepi pantai,
puncak Annamite Chain, hutan-hutan luas dan
tanah yang buruk. Terdiri dari 5 plato tanah basalt yang rata-rata rata,
pegunungan berkontribusi sebesar 16% bagi tanah arable (= tanah yang cocok untuk
pertanian seperti jagung dan gandum) Vietnam dan 22% dari total lahan berhutan
Vietnam.
Delta Sungai
Merah (juga dikenal sebagai Song Hong), adalah sebuah wilayah rata, berbentuk segitiga
seluas 3.000 kilometer persegi, lebih kecil tetapi lebih berkembang dan
berpenduduk padat daripada Delta Sungai Mekong. Dahulu Delta Sungai Merah
adalah sebuah teluk kecil di kawasan Teluk Tonkin, diisi oleh deposit besar
endapan sungai selama periode millenium dan memanjang 100 meter ke Teluk Tonkin
setiap tahunnya. Delta Mekongmeliputi sekitar 40.000 kilometer persegi, adalah
dataran rendah yang tidak lebih dari tiga meter di atas permukaan laut dari
titik manapun dan saling menyilang (crisscross) oleh sebuah maze (jaringan)
kanal-kanal dan sungai-sungai. Sangat banyak sedimen yang dibawa oleh
cabang-cabang dan aliran-aliran Sungai Mekong sehingga delta tersebut memanjang
sekitar 60 hingga 80 meter ke arah laut setiap tahunnya.
Vietnam
memiliki iklim monsoon (hujan lebat) tropis, dengan
kelembaban rata-rata 84% sepanjang tahun. Tetapi, karena perbedaan pada garis
lintang dan keanekaragaman topografi, iklim cenderung sangat bervariasi dari
satu tempat terhadap tempat yang lainnya. Pada saat musim dingin atau musim
kering, umumnya terjadi dari November hingga April, angin monsoon biasanya
bertiup dari Timur Laut sepanjang pantai RRT dan mengarah ke Teluk Tonkin,
meningkatkan banyak kelembaban; dampaknya, musim dingin di sebagian besar
Vietnam adalah kering. Suhu tahunan rata-rata umumnya lebih tinggi di dataran rendah
daripada di pegunungan dan dataran tinggi.
5. Ekonomi
Perang Vietnam sangat menghancurkan
bagi perekonomian Vietnam. Pada saat pengambilalihan kekuatan, pemerintah
menciptakan sebuah ekonomi terencana, mirip apa yang
dilakukan Indonesia di zaman Orde Baru lewat Rencana Pembangunan Lima Tahun.
Kolektivisasi pertanian, pabrik-pabrik dan modal ekonomi diterapkan, dan jutaan
orang diperkerjakan pada program-program pemerintah. Untuk beberapa dekade,
ekonomi Vietnam terganggu oleh ketidak efisien-an dan korupsi dalam
program-program negara, kualitas buruk dan di bawah target produksi dan
pembatasan pada kegiatan perekonomian dan perdagangan. Vietnam juga menderita
akibat embargo perdagangan oleh Amerika Serikat dan kebanyakan negara-negara
Eropa setelah Perang Vietnam. Setelah itu, partner-partner perdagangan dengan
blok-blok Komunis mulai surut. Pada 1986, Kongres Partai Keenam memperkenalkan
reformasi ekonomi penting dengan elemen-elemen ekonomi pasar sebagai bagian
dari paket reformasi ekonomi luas yang disebut Doi Moi (Renovasi). Kepemilikan
swasta digenjot dalam bidang industri, perdagangan dan pertanian. Dalam satu
pihak, Vietnam berhasil mencapai pertumbuhan GDP tahunan sebesar 8% dari tahun
1990 hingga 1997 dan berlanjut sekitar 7% dari tahun 2000 hingga 2005, membuat
Vietnam sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat kedua di dunia. Pada
saat yang bersamaan, investasi asing tumbuh tiga kali lipat dan simpanan
domestik tumbuh empat kali lipat.
Manufaktur, teknologi informasi dan industri
teknologi canggih membentuk bagian besar dan tumbuh dengan cepat daripada
ekonomi nasional. Vietnam secara relatif adalah pemain baru dalam bisnis
perminyakan, tetapi sekarang Vietnam adalah produser minyak terbesar ketiga di
Asia Tenggara dengan nilai produksi 400.000 barel per hari. Vietnam adalah
salah satu negara Asia yang memiliki kebijakan ekonomi paling terbuka; neraca
perdagangan mencapai sekitar 160% GDP, lebih dari dua kali rasio yang dimiliki
Cina dan lebih dari empat kali rasio India.[1]
Vietnam secara umum masih tergolong negara
miskin dengan GDP US$280,2 miliar
(estimasi 2006). Ini menandakan kemampuan daya beli sebesar ~US$3.300 per
kapita (atau US$726 per kapita berdasarkan market
exchange rate). Tingkat inflasi diperkirakan 7.5% per tahun pada 2006. Daya
beli publik meningkat dengan pesat. Kemiskinan, berdasarkan jumlah penduduk
yang hidup dengan pendapatan di bawah $1 per hari, telah menurun secara drastis
dan sekarang lebih sedikit daripada di Cina, India dan Filipina.[2]
Sebagai hasil dari langkah-langkah reformasi
tanah (land reform), Vietnam sekarang adalah produsen kacang cashew terbesar
dengan pangsa 1/3 dari kebutuhan dunia dan eksportir beras kedua terbesar di
dunia setelah Thailand. Vietnam memiliki
persentasi tertinggi atas penggunaan lahan untuk kepentingan cocok tanam
permanen, 6,93%, daripada negara-negara lain di Sub-wilayah Mekong Raya
(Greater Mekong Subregion). Selain beras, kunci ekspor adalah kopi, teh, karet dan produk-produk
perikanan. Tetapi, peranan pertanian terhadap pemasukan ekonomi telah
berkurang, jatuh berdasarkan sumbangan terhadap GDP dari 42% pada tahun 1989
menjadi 20% pada tahun 2006, akibat dari meningkatnya produksi sektor-sektor
ekonomi lainnya. Pengangguran diperkotaan meningkat terus menerus dalam
beberapa tahun terakhir karena tingginya tingkat migrasi dari desa ke
kota-kota, sedangkan pengangguran di pedesaan sudah mencapai level kritis. Di
antara langkah-langkah lain yang diambil dalam proses transisi ke ekonomi
pasar, Vietnam, pada Juli 2006 meng-update peraturan properti intelektualnya
untuk mematuhi TRIPS. Vietnam diterima
sebagai anggota WTO pada 7 November 2006.
Partner-partner perdagangan utama Vietnam termasuk Jepang, Australia, negara-negara ASEAN,Amerika Serikat dan negara-negara Eropa Barat.
6.
Transportasi
Jaringan transportasi modern
Vietnam awalnya dibangun di bawah pemerintahn Perancis untuk keperluan panen material-material
mentah, dan direkonstruksi dan dengan ekstensif dimodernisasikan setelah Perang Vietnam.
Kereta api adalah transportasi paling populer. sistem jalan Vietnam termasuk
jalan nasional diurus oleh level pusat; jalan propinsi diurus oleh level
propinsi; jalan kotamadya diurus oleh level kotamadya,
jalan kota diurus oleh level kota dan jalan komunitas diurus oleh level
komunitas. Sepeda, sepeda motor dan bus umum tetap sebgai transportasi jalan
paling populer di kota-kota dan pedesaan Vietnam. Kemacetan adalah masalah
serius di Hanoi dan kota Ho Chi Minh karena jalan-jalan kota berjuang untuk
mengatasi membeludaknya jumlah automobil. Juga ada lebih dari 17.000 kilometer
jalur air bernavigasi yang memainkan peran penting dalam kehidupan desa,
berhutang kepada jaringan luas sungai-sungai di Vietnam. Vietnam memiliki enam
pelabuhan di Cam ranh, Da nang, Hai phong, Kota Ho Chi Minh, Hong gai, Qui nhon dan Nha trang.
7.
Demograsi
Populasi
Sensus tahun
1999 memperkirakan populasi Vietnam sekitar 76.3 juta dan perkiraan terkini
memperkirakan melebihi 86 juta. Orang-orang Vietnam membentuk kelompok etnis
terbesar, dan juga disebut Viet atau Kinh. Populasi
mereka terkonsentrasi pada delta-delta endapan dan dataran rendah di tepi
pantai. Kelompok sosial yang homogen, orang Kinh memengaruhi kehidupan nasional
melalui kontrol mereka dalam urusan-urusan politik dan ekonomi dan peran mereka
sebagai purveyor (orang yang menyediakan) kebudayaan yang dominan. Kontrasnya,
kebanyakan etnis minoritas seperti orang Muong, etnis yang paling dekat
hubungannya dengan orang Kinh, kebanyakan ditemukan di dataran tinggi yang
meliputi dua pertiga luas keseluruhan negera. Orang Hoa (etnis Tionghoa) dan
Khmer Krom kebanyakan tinggal di dataran rendah.
Bahasa
Menurut
angka resmi, 86.2% populasi berbahasa Vietnam sebagai bahasa ibu. Pada sejarah
awal, Orang Vietnam menulis dengan karakter Tionghoa. Pada abad ke 13, orang
Vietnam mengembangkan karakter mereka sendiri yaitu Chu Nom. Epik yang selalu
dirayakan Doan Truong Tan Thanh (Truyen Kieu atau The Tale of Kieu) oleh Nguyen
Du ditulis dalam Chu Nom. Pada periode koloni Perancis, Quoc Ngu, romanisasi
alfabet Vietnam berdasarkan bahasa Vietnam lisan dikembangkan secara bersama
oleh beberapa misionaris Portugis, menjadi populer dan membawa
kemampuan baca tulis kepada masyarakat luas. Beberapa bahasa lain digunakan dalam
percakapan oleh beberapa grup-grup minoritas di Vietnam. Bahasa-bahasa tersebut
adalah Tay, Muong (Hmong), Khmer, Tionghoa, Nung, Lolo, Man, Meo, Banahr,
Rhade, Sedang, Ede, Thai. Meskipun pada kenyataannya kata-kata dalam Bahasa
Vietnam mempunyai suku kata tunggal dan aksen tersendiri seperti dalam bahasa
Tionghoa, banyak dari kata-katanya memiliki keserupaan bunyi dengan bahasa
Melayu. Misalnya matahari (mặt trời), mata (mắt), tangan (tay), sungai (sông),
kayu (cây dibaca kay), susu (sữa), buang (buông, quăng), ini (này), itu (đó),
sudah (đã), sedang (đang) dan lain-lain. Bahasa Perancis, peninggalan masa
kolonial, masih digunakan oleh orang-orang tua Vietnam sebagai bahasa kedua
tetapi telah hilang kepopulerannya. Bahasa Rusia - bahkan yang kurang penting seperti Bahasa Ceko dan Polandia - sering dikenal di antara mereka yang
keluarganya terikat dengan blok Soviet. Dalam beberapa tahun terakhir, bahasa Mandarin, Jepang, dan Inggris telah menjadi
bahasa-bahasa asing paling populer, dengan bahasa Inggris menjadi sebagai pelajaran wajib di
kebanyakan sekolah. Bahasa Indonesia juga diumumkan sebagai bahasa kedua secara
resmi pada Desember 2007.
Agama
Kebanyakan
sejarah Vietnam, Buddha Mahayana, Taoisme dan Konfusianisme mempunyai pengaruh kuat terhadap
kehidupan berbudaya dan beragama masyarakat Vietnam. Menurut sensus tahun 1999,
80.8% orang Vietnam tidak beragama. Kristen diperkenalkan Perancis dan juga
oleh kehadiran militer Amerika meskipun tidak banyak pengaruhnya.
Cukup banyak penganut Katolik Roma dan Protestan dikalangan komunitas Cao Dai dan Hoa
Hao. Gereja Protestan terbesar adalah Evangelical Church of Vietnam dan Montagnard Evangelical Church. Keanggotan Islam Bashi dan Sunni biasanya diakreditasikan kepada etnis minoritas Cham,
tetapi ada juga pengikut Islam lainnya di bagain Barat Daya Vietnam. Pemerintah
Vietnam telah dikritik atas kekerasan beragama. Tetapi, berkat perbaikan
tentang kebebasan beragama belakangan ini, pemerintah Amerika Serikat tidak
lagi menganggap Vietnam sebagai Country of Particular Concern (negara yang ikut campur dalam
bidang-bidang tertentu).
Pendidikan
Vietnam memiliki jaringan sekolah-sekolah dan
univeristas-universitas negeri yang luas. Pendidikan umum di Vietnam diberikan
dalam 5 kategori: TK, SD, SMP, SMA dan Universitas. Pelajaran-pelajaran sebagaian
besar diajarkan dalam Bahasa Vietnam. Sekolah negeri dalam jumlah besar
telah dipersiapkan di kota-kota besar dan kecil dan pedesaan untuk kepentingan
menaikkan tingkat melek huruf nasional. Ada banyak universitas-universitas
spesialis yang didirikan untuk mengembangkan tenaga kerja nasional yang luas
dan terampil. Kebanyakan orang Vietnam menempuh jalur univeristas di Kota Ho Chi Minh dan Hanoi. Menghadapi masalah serius, sistem pendidikan Vietnam
sedang dalam proses reformasi menyeluruh yang diluncurkan oleh pemerintah.
8.
Kebudayaan
Lebih dari
ribuan tahun, kebudayaan Vietnam sangat dipengaruhi oleh negara tetangga, RRT.
Karena asosiasi lama dengan RRT, kebudayaan Vietnam tetap kuat berpegang teguh
kepada Konfusianisme yang menekankan pada tugas-tugas yang kekeluargaan.
Pendidikan dihargai sangat tinggi. Dalam sejarah, lulus dalam ujian Mandarin
kerajaan adalah satu-satunya cara bagi seorang Vietnam untuk maju secara
sosial.Dalam era sosialis, kehidupan kebudayaan Vietnam banyak dipengaruhi oleh
media yang dikontrol pemerintah dan program budaya sosialis. Untuk beberapa
dekade, pengaruh kebudayaan asing dihindarkan dan ditekankan kepada penghargaan
dan sharing kebudayaan negara-negara komunis seperti Uni Soviet, Republik Rakyat Cina, Kuba, dll. Sejak tahun 1990an, Vietnam
telah terekspos secara besar kepada kebudayaan dan media Asia Tenggara, Eropa dan Amerika.
Pakaian
tradisional wanita disebut Ao Dai dan dipakai dalam momen-momen spesial seperti
pernikahan, Tahun Baru Imlek atau festival-festival. Ao Dai
dahulu dipakai oleh wanita dan pria tetapi sekarang kebanyakan dipakai oleh
wanita.
Masakan
Vietnam menggunakan sedikit minyak dan banyak sayuran. Makanan utama sering
terdiri atas beras, kecap asin dan kecap ikan. Karakter rasanya adalah manis (gula), pedas (serrano
peppers), asam (jeruk nipis), umami (kecap ikan) dan berbagai rasa dari
mint dan kemangi.
Musik
Vietnam sedikit berbeda berdasarkan tiga wilayah: Bac atau Utara, Trung atau
Tengah dan Nam atau selatan. Musik klasik Utara adalah yang tertua di Vietnam
dan secara tradisional lebih formal. Musik tradisional Vietnam dapat ditilas
balik pada invasi Mongol, ketika orang-orang Vietnam menangkap sebuah grup
opera Tiongkok. Musik klasik Tengah menunjukan pengaruh kebudayaan Champa
dengan melodi melankolisnya. Musik Selatan memancarkan sikap laissez-faire (Bahasa Perancis= peraturan yang memperbolehkan
kepemilikan swasta tanpa kontrol pemerintah / kebebasan).
Sepak bola adalah olahraga paling populer di Vietnam. Olahraga dan games seperti bulu tangkis, tenis, ping pong dan catur juga populer dengan porsi besar masyarakat. Baseball diperkenalkan selama kehadiran
Amerika di Vietnam, juga mendapatkan cukup kepopuleran. Komunitas expat Vietnam
membentuk bagian penting dalam kehidupan berbudaya Vietnam, memperkenalkan
olahraga, film, musik dan aktivitas-aktivitas barat lainnya kepada Vietnam.
Vietnam
adalah rumah bagi industri perfilman kecil, tetapi hasil kerja dari Hong Kong, Perancis dan Amerika Serikat menikmati popularitas dan sirkulasi
yang besar.
9.
Media
Voice of Vietnam adalah layanan persiaran radio resmi yang dimiliki oleh
negara dan menjangkau seluruh negeri. Vietnam Television adalah perusahaan telivisi satu-satunya milik pemerintah.
Karena Vietnam maju ke arah ekonomi pasar bebas dengan undang-undang Doi Moi-nya, pemerintah bergantung kepada media cetak untuk tetap
dapat menginformasikan publik tentang peraturan-peraturannya. Undang-undang
tersebut telah menyebabkan jumlah majalah dan koran-koran bertambah hampir dua
kali lipat sejak tahun 1996. Vietnam berusaha keras untuk memodernkan dan memperluas
sistem telekomunikasinya, tetapi performanya tetap tertinggal daripada
tetangga-tetangganya yang lebih modern.
11. Pariwisata
Jumlah pengunjung ke
Vietnam meningkat dengan cepat dalam 10 tahun terakhir. Sekitar 3.56 juta turis
asing mengunjungi Vietnam pada tahun 2006 yang berarti mengalami peningkatan 3.7% dari tahun 2005. Vietnam mengkategorikan ibukota ke wilayah pantai yang
telah terkenal akan pantai-pantai dan tour kapalnya. Staf hotel dan pemandu
wisata dapat berbicara dalam Bahasa
Inggris dengan baik
12. Peringkat Internasional
Organisasi
|
Nama Survey
|
Peringkat
|
142 dari 157
|
||
61 dari 111
|
||
155 dari 167
|
||
111 dari 163
|
||
1009 dari 177
|
||
77 dari 125
|
Profil Negara Vietnam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar